Rabu, 25 Januari 2012

Jujur saja aku kecewa

Mengapa kamu selalu memakai semua topeng itu?
Apakah harus kuperjelas bahwa aku tak ingin ada topeng
Apakah harus ku ulangi berkali-kali?
Ini semua salah
Mengapa harus ada naskah yang selalu kau edit?
Apa burung tak pernah bersua?
APAKAH ITU KAMU?
Aku benar-benar benci kalau memang ini adanya
Aku KECEWA
Lantas apa yang seharusnya kuperbuat?
Agar kamu bisa mengerti atau mengambil langkah sendiri?
Aku ingin keluar dari duniaku sendiri
Karena aku tak bisa bila terus begini

Maaf

Ketika aku menempatkan hatiku pada butiran pasir di pantai
Sang ombak selalu membawanya pergi
Dan inilah suatu pertanyaan
Mengapa kamu menyuruhku untuk memberi hatiku pada ranting yang kokoh?
Bukankah ranting itu sudah banyak terisi
Mengapa kamu membiarkan aku menjauhimu?
Lalu salah siapa sekarang?
Apakah bintang tak pernah menyampaikan pesannya
Hingga semua keluh kesahmu kau tuliskan dalam lagu
Ini faktanya
Aku akan bertahan pada karang
Dan antara pilihan daratan atau lautan?
Aku harus memilih satu darinya
Keinginanmu tak akan begitu cepat menjadi realita
Karena nyatanya hanya lidahmu yabg bertulang
Tak ada raga yang bergerak di setiap detiknya
Ku tanya 'Apa harus aku meninggalkan?'
Tapi kapan waktu yang tepat?
Karena latiku berkata lain
Aku ingin pergi
Ke tempat terindah di kahyangan tak berpenghuni itu
Aku masih ingin disana
Maaf, karena aku tak bisa menjadi penusuk nadiku sendiri